1.
Trend di Masyarakat
Pemakaian
obat tradisional semakin berkembang pesat akhir-akhir ini. Perkembangan ini
didukung oleh kecenderungan masyarakat kita memilih pengobatan secara alami. Pengobatan
secara tradisional dianggap lebih praktis karena sudah terbukti dari nenek
moyang kita. Ramuan bawang dayak sudah lama dimanfaatkan berbagai kalangan
masyarakat suku Dayak sebagai obat alternatif. Bawang dayak dapat dipergunakan
dalam bentuk segar, simplisia, manisan dan dalam bentuk bubuk (powder). Potensi
bawang dayak sebagai tanaman obat multi fungsi sangat besar sehingga perlu
ditingkatkan penggunaanya sebagai bahan obat modern.
Bawang dayak berkhasiat untuk mencegah dan mengatasi berbagai macam
penyakit, dari ringan sampai berat antara lain:
obat Diabetes/kencing manis, asam urat, hipertensi / darah tinggi, radang usus, ginjal, prostat, segala jenis kanker dan tumor (kista, myom, kanker payudara, kanker rahim, kanker kelenjar getah bening, kanker paru paru, kanker usus dll), TBC, asma, migrain, vertigo, ambeien, stroke, kolesterol, bronkhitis, hepatitis, diabetes mellitus, jantung koroner, hipertensi, radang rektum, peluruh lemak, rematik, amandel, maag, gangguan pencernaan lambung, gondok, gangguan seksual/vitalitas, keputihan, pelupa/menurunnya fungsi ingatan dan semua penyakit kronis yg berhubungan dengan darah.
obat Diabetes/kencing manis, asam urat, hipertensi / darah tinggi, radang usus, ginjal, prostat, segala jenis kanker dan tumor (kista, myom, kanker payudara, kanker rahim, kanker kelenjar getah bening, kanker paru paru, kanker usus dll), TBC, asma, migrain, vertigo, ambeien, stroke, kolesterol, bronkhitis, hepatitis, diabetes mellitus, jantung koroner, hipertensi, radang rektum, peluruh lemak, rematik, amandel, maag, gangguan pencernaan lambung, gondok, gangguan seksual/vitalitas, keputihan, pelupa/menurunnya fungsi ingatan dan semua penyakit kronis yg berhubungan dengan darah.
2. Apa Itu Bawang Dayak
?
Bawang Dayak adalah tanaman yang
memiliki nama latin Eleutherine palmifolia. Bawang Dayak merupakan tanaman khas
Kalimantan tempat suku Dayak tinggal. Tanaman ini digunakan masyarakat Dayak
sebagai tanaman obat. Tanaman ini memiliki warna umbi merah dengan daun hijau
berbentuk pita dan bunganya berwarna putih.
Secara turun temurun bawang dayak
sudah dipergunakan masyarakat lokal sebagai obat berbagai jenis penyakit berat
maupun penyakit ringan seperti kanker payudara, membantu mengatasi penyakit
diabetes melitus, menurunkan hipertensi, menurunkan kadar kolesterol, obat
bisul, dan lainnya.
Bagian tumbuhan bawang
dayak yang dimafaatkan untuk obat adalah umbinya. Bawang dayak mengandung
antioksidan yang tinggi dan zat antibakteri sehingga dapat menangkal
terbentuknya banyak jenis penyakit dan mencegah infeksi dan penularan virus,
bakteri, kuman, dan mikroba lainnya. Berikut adalah kandungan yang ada pada
bawang dayak yang berkhasiat untuk kesehatanmu:
· Alkaloid
Alkaloid adalah
senyawa yang sifatnya basa dan paling banyak terdapat di tumbuhan. Bahan
makanan yang mengandung alkaloid memiliki khasiat untuk membersihkan racun dari
dalam tubuh yang merupakan hasil sisa zat makanan dan radikal bebas baik yang
berasal dari dalam maupun luar tubuh. Sedangkan pada bawang dayak, alkaloid
bekerja sebagai antimikroba sehingga tubuh tidak mudah terinfeksi mikroba
penyakit.
· Flavonoid
Flavonoid
merupakan zat pewarna alami pada tumbuhan yang pada umumnya memberi warna
merah, ungu, biru, dan sebagian warna kuning. Makanan yang mengandung flavonoid
biasanya dijadikan tanaman obat karena sifatnya yang antikarsinogen atau
antikanker. Selain untuk menghambat pertumbuhan sel kanker, flavonoid juga
bersifat antiinflamasi, antidiabetes, antidepressant, dan sebagai obat diuretic
atau obat pelancar urin.
· Glikosida
Glikosida
merupakan senyawa turunan karbohidrat yang biasanya terikat dengan gula. Dalam
obat, glikosida sering digunakan sebagai obat pencahar, obat jantung, obat
kolesterol, dan obat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
· Saponin
Selain pada
bawang dayak, saponin juga banyak ditemukan di bahan makanan lain seperti
almond, kacang mete, kacang tanah, biji wijen, biji bunga matahari, dan lain
sebagainya. Saponin diketahui dapat membantu mencegah kegemukan atau obesitas,
mencegah berbagai macam kanker terutama kanker usus besar dan kanker prostat,
dan sebagai zat antioksidan yang baik.
· Tanin
Tanin pada umbi
bawang dayak berguna untuk mencegah dan mengatasi diare dengan menghambat
cairan keluar masuk dari usus, penawar racun atau antidotum, dan antioksidan
yang menghambat sel-sel kanker berkembang biak di dalam tubuh.
Melihat
banyaknya kandungan penting dari bawang dayak maka tidak heran lagi jika
tanaman ini kerap dijadikan sebagai tanaman obat alternatif. Dikarenakan di
dalam bawang dayak terdapat senyawa-senyawa seperti alkaoid, saponin,
Glikosida, Tanin, Flavonoid, dan Alkaoid yang biasa dijadikan bahan baku obat.
Telah diuji klinis di Yayasan Kanker Indonesia di Sidoarjo (Jawa Timur) tidak
mengandung gula, ragi, penyedap, pewarna, dan zat pengawet (aman konsumsi,
alami tanpa efek samping).
Hasil
Penelitian Bawang Dayak
Vita
Permanasari, yang pernah melakukan studi tentang Bawang Dayak di
Fakultas Kedokteran UGM Yogyakarta menemukan bahwa bawang dayak
memang terbukti menghambat tumbuhnya sel kangker darah manusia. Jika Anda masih ragu, kami sampaikan
hasil penelitian lain. Selain itu, bawang dayak juga
mengandung senyawa alisin, yang menurut Prof Sidik (Guru Besar Farmasi
Universitas Padjajaran) berguna menurunkan tekanan darah (tensi) dan menurunkan
kekentalan darah. Artinya, secara medis, bawang dayak bermanfaat pula untuk
penyakit hipertensi dan diabetes.
Beberapa penelitian dan pengujian telah dilakukan untuk
membuktikan khasiat bawang dayak.. Di antaranya oleh Fakultas Farmasi ITB
Bandung yang mengkaji pengaruh pengolahan simplisia terhadap kandungan
metabolit utama bawang dayak.
Manfaat
Bawang Dayak dan Cara Konsumsinya
Bawang dayak ini memiliki berbagai manfaat yang
sangat baik bagi kesehatan tubuh kita. beberapa khasiat utama dari bawang dayak
diantara nya dapat mengatasi penyakit :
·
Insomnia
·
Menyehatkan otot Jantung
·
membantu mengatasi Kanker Kelenjar Getah
Bening
·
memperkecil radang Amandel
·
Mengobati Asma
·
Bisul
·
Menurunkan kadar Asam Urat
·
Mengatasi Ambeien
·
membantu mengobati Kanker Paru – Paru
·
membantu mengatasi Kanker Payudara
·
membantu mengobati Kanker Rahim
·
membantu mengatasi Kanker Usus
·
membantu mengobati Keputihan
·
membantu mengobati Kista
·
membantu mengatasi Kolesterol
·
Mengurangi Nyeri Maag
·
membantu mengobati Migrain
Khasiat bawang dayak
dapat menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari yang ringan hingga penyakit
berbahaya, bahkan mematikan. Misalnya, diabetes mellitus, jantung koroner,
hipertensi, tuberkulosis, bronkitis, radang rektum, asam urat, radang prostat,
ambeien, peluruh lemak, bisul, hepatitis, dan peningkat gairah seksual.
Pada penderita diabetes yang mengonsumsi bawang
dayak dan kadar gula dalam darahnya berangsur turun. Semula ia mendapati bahwa
kadar gula dalam darahnya sebanyak 300 poin seiring dengan konsumsi ekstrak
bawang dayak yang dikapsulkan kadar gula darahnya semakin menurun dan stabil.
Penderita hipertensi yang mengalami
kesulitan dalam beraktivitas, kesulitan tidur dan mengalami sakit kepala yang sangat berat dapat berangsur membaik setelah
mengonsumsi bawang dayak dalam bentuk kapsul. Bawang dayak yang ada dikupas
kemudian diekstrak secara sederhana. Ekstrak bawang dayak yang telah diekstrak
kemudian dipanaskan hingga membentuk bubuk. Bubuk ini kemudian dimasukkan ke
dalam kapsul agar lebih mudah untuk dikonsumsi. Dengan pengkonsumsian rutin,
kapsul bawang dayak ini terbukti mampu menurunkan tekanan darah bagi penderita
hipertensi. Melemaskan otot tubuh yang kaku dan melancarkan peredaran
darah.Zat-zat lain pada bawang dayak juga merupakan obat asam urat yang baik
karena membantu tubuh memecah partikel-partikel lemak agar mudah dibuang, baik
melalu keringat, feces, dan juga urin. Untuk menyembuhkan asam urat maka Anda harus mengkonsumsi bawang
dayak secara teratur, baik dikunyah begitu saja, direbus dan diminum airnya,
diseduh denga air panas, dikeringkan dalam bentuk rajangan (simplisia) atau
dibuat bubuk dan serbuk instant.
Kegunaan lainya, yaitu
:
·
Sistem Peredaran Darah & Saraf seperti mengembalikan fungsi
pembuluh darah sebagai pembawa oksigen, nutrisi dan antibodi, menormalkan
sistem kerja jantung yang lemah, mengatasi gejala nyeri dada & jantung
berdebar, melancarkan sirkulasi darah karena asam urat, mengontrol panas kaki
dan peradangan pembuluh vena karena varises, mengatasi penumpukan lemak pada
darah (gejala jantung koroner), menghambat pembentukan sel darah putih
(leukosit) berlebihan (gejala leukimia/kanker darah), menurunkan kadar gula
darah karena diabetes, meringankan gejala lumpuh/stroke karena hipertensi,
insomnia, vertigo (mata berputar-putar/gejala kanker otak), gelisah tidur,
migrain (sakit kepala sebelah), menguatkan fungsi daya ingat yang menurun
(pelupa) dan membantu mengembalikan sel-sel saraf yang rusak.
·
Sistem Pencernaan & Metabolisme seperti radang usus (gejala
thypus), maag akut/nyeri lambung, gangguan pankreas, menurunkan kolesterol dan
berat badan berlebih (obesitas), mengurangi lemak, melancarkan bab, mencegah
sembelit, mual dan kembung dan mengencangkan perut, menyeimbangkan fungsi kerja
sistem hormon, menguatkan imun/daya tahan tubuh, mengatasi lelah, mengatasi
radang ginjal/nyeri pinggang, menormalkan fungsi liver (hati) dan pengkerutan
hati, menghancurkan batu ginjal dan batu empedu, mengatasi hepatitis (kanker
hati), merangsang keringat, memelihara stamina dan vitalitas.
·
Organ Kewanitaan dan Reproduksi melancarkan haid dan gangguan
nifas, mengatasi nyeri haid, membersihkan rahim, mencegah dan mengurangi lendir
keputihan, menjaga dan merawat organ intim, merapatkan vagina, mengeringkan
radang payudara, mengatasi kanker rahim (kista/myioma), memberikan perawatan
kesehatan pasca melahirkan.
·
Organ Pria seperti mengatasi kanker prostat, mengurangi
pembengkakan, meningkatkan libido, mengatasi gangguan vitalitas/fungsi seksual
(disfungsi ereksi/impoten dan ejakulasi dini), memperkuat daya tahan sperma dan
mengatasi kelainan fungsi seksual akibat diabetes dan jantung.
·
Sistem Ekskresi/Pembuangan seperti melancarkan saluran
kencing/ureter, mengatasi gangguan kemih (tidak lancar, berdarah, nyeri dan
anyang-anyangan) serta mengatasi ambeien/wasir.
·
Otot, Tulang dan Kulit seperti mengatasi keluhan
lemas-kaku-tegang-gemetar, mengurangi kram, kesemutan, nyeri otot, membantu
menguatkan tulang, mengatasi reumatik, kaki bengkak, pengapuran, mengatasi
gatal karena alergi, panu, kadas, kurap, kutu air, mengencangkan dan
menghaluskan kulit, meremajakan sel kulit, menghilangkan vlek dan jerawat serta
merevitalisasi sel-sel dalam tubuh.
Bawang
dayak yang dikombinasi dengan tanaman herbal lain (kunyit putih atau mahkota
dewa) terbukti mampu mengatasi berbagai penyakit antara lain keluhan prostat,
kanker kista, payudara/rahim, gangguan haid, asam urat, nyeri otot dan sendi
(arthritis), nyeri pinggang, dispepsia (nyeri, mual, kembung), radang usus,
maag, gastritis, gangguan lever, dan hepatitis, gangguan kemih (tidak lancar,
nyeri/anyang-anyang, berdarah), diabetes, hipertensi, obesitas (kegemukan),
gangguan seksual (lemah syahwat, ejakulasi dini, kurang gairah),
ashma/bronkhitis, sinusitis, tonsilitis, gondok, pengapuran, menghambat proses
penuaan dan peremajaan sel-sel dan metabolisme dalam tubuh, meningkatkan
stamina dan vitalitas (olah raga/bekerja), daya tahan tubuh, serta berkhasiat
sebagai anti infeksi, anti bakteri, anti radang serta membersihkan darah.
Keterangan
Berikut ini Kami hadirkan cara penggunaan bawang
dayak
·
Bawang Dayak Segar (Basah):
·
Ambil 5-7 siung bawang dayak segar, cuci
bersih, lalu iris tipis-tipis.
·
Rebus irisan bawang dayak tersebut
dengan 3 gelas air (600 mili liter). Tunggu hingga air tinggal sisa 2 gelas.
·
Minumlah air rebusan tersebut 2-3 kali
sehari hingga habis.
·
Bawang Dayak Kering :
·
Ambil dua sendok makan bawang dayak kering.
·
Cuci dengan air bersih.
·
Seduh dengan 200 mililiter air panas.
·
Tunggu beberapa saat sampai air berwarna
kemerahan.
·
Saatnya siap dikonsumsi.
Selama mengonsumsi air rebusan bawang dayak segar,
hindarilah makanan/minuman yang mengandung: alkohol, karbonasi, lemak,
penyedap/vitsin dan jenis makanan yang mengandung fermentasi.
Perhatian:
Lama Penyimpanan antara 2 hingga 3 bulan, asalkan
disimpan di tempat yang kering dan bersih (tidak lembab).
Jika dikonsumsi 3 kali sehari, satu kilogram bawang
bisa cukup untuk kebutuhan konsumsi antara 2 hingga 3 minggu.
Sebagai putra kalimantan, saya ingin berbagi
informasi tentang kesehatan yaitu dgn obat herbal yg sdh teruji klinis mampu
mnyembuhkn berbagai penyakit tanpa efek samping dimana bahan baku dijamin benar
benar asli dari daerah sy sendiri yg sekarang sdh ramai menjadi trend topik
dikalangan dunia kesehatan dan bawang dayak ini sekarang ramai dicari orng
diseluruh indonesia bahkan dari luar negeri utk menjaga kesehatannya. Karena
bawang dayak ini murni dan asli tanaman liar dari masyarakat suku dayak
kalimantan, namun bukan hasil budi daya dimana kandungan manfaat didalamnya
tentu sangat berbeda, maka kami 100% menjamin mutu dan keasliannya.
Kami menyediakan
* bawang
dayak segar [ per kg]
* bawang dayak kering [ per
kemasan ]
* bawang
dayak kapsul [ perbotol ]
Untuk pemesanan hub :0852-3145-1007 , 0853-7357-7278 . pin : 26AB3C24. PM untuk harga.